Featured Post

Cinema 21

CINEMA 21, merupakan kelompok bioskop terbesar di Indonesia yang memulai kiprahnya di industri hiburan sejak tahun 1987. Cinema XXI berada di bawah naungan PT Nusantara Sejahtera Raya. Seiring dengan tuntutan perkembangan zaman, Cineplex 21 Group telah melakukan sejumlah pembenahan dan pembaharuan,…

Kesusastraan Tradisional Jawa Kuno



naskah jawa kuno

KESUSASTRAAN TRADISIONAL JAWA KUNO



Halaman Pertamanya klik DISINI >>
Tempat penciptaan sastra Jawa Kuno ialah Jawa Timur mulai dari Zaman Empu Sindok (929-947 M), Sedangkan sastra Jawa Tengahan lahir di Bali pada masa pengaruh Majapahit terhadap Kerajaan-kerajaan Samprangan Gelgel dan Klungkung (Berg,1928:36-37). Tradisi sastra ini kemudian berlanjut menjadi sastra Bali Tradisional. Itulah sebabnya sastra Jawa Kuno Tengahan-Bali merupakan suatu kontinuitas yang tidak dapat dipisahkan.

Terpeliharanya sastra Jawa Kuno ialah karena pada saat yang tepat ia telah dialihkan ke Bali. Jika tidak pasti jenis sastra ini lambat laun dilupakan karena adanya perubahan keagamaan dan kemasyarakatan di Jawa Timur.

Kiranya tak perlu dikemukakan di sini bahwa seperti halnya bahasa melayu, bahasa Jawa dalam periode paling awal diwakili dalam bentuk prasasti mulai akhir abad ke-8 dalam jumlah yang banyak, disimpan di Indonesia, Belanda, Inggris, Jerman, Prancis dan Denmark (Uhlenbeck,1954:117).

Yang dimaksud dengan sastra Jawa Baru ialah kesusastraan yang dilahirkan di jaman Mataram dan kerajaan-kerajaan Surakarta dan Yogyakarta setelah itu. Sastra Jawa baru ini tidak ada hubungan kelanjutannya dengan sastra jawa Tengahan,walaupun banyak titik persamaannya,karena keduanya berasal dari moyang yang sama (Robson,1971:8). 

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter